Arab Saudi - Pabrik desalinasi Ras Al Khair di Arab Saudi menggunakan teknologi RO dan menghasilkan 1.036.000 meter kubik air laut per hari, yang menjadikannya pabrik desalinasi terbesar.

Ketika kekurangan air global menjadi semakin serius, desalinasi dalam container telah menarik banyak perhatian sebagai teknologi desalinasi air laut yang sedang berkembang. Ini memiliki mobilitas yang fleksibel dan karakteristik penempatan yang nyaman, dan cocok untuk pasokan air darurat, daerah terpencil dan acara-acara sementara.

Artikel ini mengeksplorasi keuntungan, tantangan dan prospek penerapan teknologi desalinasi di rumah. Meskipun biayanya tinggi, konsumsi energinya tinggi, dan dampak lingkungannya perlu dipertimbangkan, bagi wilayah pesisir, memanfaatkan sumber daya air laut yang melimpah untuk mengatasi kekurangan air adalah pilihan yang jelas.

Prinsip kerja mesin desalinasi air laut melibatkan penguapan dan kondensasi, osmosis balik, distilasi multi-tahap, elektrodialisis dan penguapan lapisan air serta teknologi lainnya. Metode ini menghilangkan garam dan kotoran dari air laut melalui proses fisik atau kimia, sehingga menghasilkan air tawar yang cocok untuk berbagai kegunaan.

Teknologi desalinasi adalah cara utama untuk mengatasi kekurangan sumber daya air bersih. Meskipun desalinasi mengubah air asin menjadi air tawar, tidak semua air yang diolah dapat langsung diminum dan memerlukan pengolahan lebih lanjut. Teknologi ini banyak digunakan di bidang-bidang seperti penyediaan air, penyediaan air industri, irigasi pertanian, dan penyelamatan darurat.